Saturday, January 14, 2023

Sistem dan Alat Kemudi Kapal

Alat kemudi Kapal dan sitemnya -  Kemudi adalah proses mengendalikan kapal yang didukung dengan berbagai sistem dan teknologi , mulai dari perlengkapan navigasi, dan peralatan keselamatan lain dalam melakukan pelayaran.

 

Terdiri dari beberapa bagian alat kemdudi, secara keseluruahan harus memenuhi syarat keselamatan yang sesuai diisyaratkan dalam solas mengenai perngkat kemudi 74 Aturan 29 bab II.


Kemudi Kapal

Mengenal alat kemudi kapal tidak lepas dari "nok kemudi" berfungsi untuk menahan gerakan daunkemudi supaya tidak keluar dari atas efektif. Merupakan bagian penataan daun kemudi menetapkan batas efektif ke kiri dan ke kanan 30 º/ 35 º memungkinkan daun kemudi kapal dapat menyimpang dari posisi tengah ke maksimal kiri dan kanan dalam kurun waktu 28 detik.

 

Penempatan nok kemudi kapal terdapat pda kokot jantan dan betina upper dan lower gian atas.


Selain itu juga ditempatkan pada kuadran daun kemudi.

 Baca Juga:  Alat untuk mendeteksi kecepatan angin

Persyaratan kemudi kapal meliputi:

 

Terdapat beberapa persyaratan kemudi kapal sesuai dengan klasifikasi dan jenis kapal pada umumnya. Nah, sayarat ini tentu menjadi standar dan kebutuhan keselamatan pada kapal untuk melakukan perjalanan pelayaran untuk berbagai kondisi.


#Pada Kapal penumpang dan kapal barang.

Pada Bagian Kemudi utama harus punya kekuatan sesuai dengan pertimbangan. Hal ini agar kapal bisa aman dan layak saat dalam kecepatan ekonomis maksimum.

 

Setiap kapal laut wajib dilengkapi dengan adanya perangkat steering gear (Kemudi utama), Kemudi bantu (auxiliary stearing gear)  yang memenuhi syarat sesuai regulasi.

 

Penempatan steering gear dan poros kemudi wajib diletakan dalam sistem konstruksi kapal agar aman ketika kapal melaju dan bergerak mundur memakai kecepatan maksimal.

 

Kekuatan kemudi harus memiliki kekuatan layak pada setiap perangkat sesuai dengan kebutuhan kecepatan berlayar dan kondisi darurat.

 

#Pada Kapal penumpang.
 

Perangkat kemudi utama > Saat posisi kapal melaju kecepatan maksimum ekonomis harus bisa bekerja disimpangkan 35º ke kkanan maupun kiri dalam waktu 28 detik. Ketentuannya disimpangkan Dari kedudukan ke tengah- tengah ke kiri 35º dan tengah- tengah ke kanan 35º dan kembali tengah- tengah.

 

Perangkat kemudi bantu harus dapa wajib bisa digerakkan memakai tenaga tertentu sesuai yang diisyaratkan oleh regulasi pemerintah. 

 

Apabila pada bagian perangkat kemudi utama memiliki rangkap sesuai dengan syarat berdasarkan regulasi pemerintah, maka masing-masing unit tenaga dapat membuat perangkat kemudi sesuai syarat pada paragraf 1. Pada paragraf ini terkait dengan perangkat kemudi bantu tidak di isyaratkan.

 

Sarana yang telah memenuhi syarat regulasi pemerintah wajib dilengkapi. Hal ini berguna untuk mempermudah dalam menyampaikan perintah dari anjungan ke steering gear room. 

Baca Juga: Dokumen wajib Kapal sebelum berlayar

Perangkat alat Kemudi Kapal

Dalam sebuah kapal laut terdapat beberapa perangkat alat kemudi yang diterapkan dalam sistem untuk membantu kapal bisa melaju saat mengapung diatas air.

Keberadaan alat ini tentu sangat penting, berikut beberapa jenis alat perlengkapan kemudi yang bisa kalian ketahui.

1. Rudder

Sistem kemudi kapal

Rudder adalah bagian yang terpasang di belakang kapal berfungsi untuk mengendalikan arah pergerakan kapal. 

 

Rudder terdiri dari sebuah plat metal terpasang di bagian belakang kapal dan dapat digerakkan ke kanan atau ke kiri sesuai kebutuhan. 

 

Biasanya digerakkan dengan menggunakan sistem hidrolik atau mekanis yang dioperasikan oleh operator di tempat kemudi kapal.



Rudder sangat penting bagi kapal, Hal ini karena menjadi alat utama yang berfungsi untuk mengendalikan arah pergerakan kapal. 

 

Rudder harus terus-menerus diperiksa dan diperbaiki agar dapat digunakan dengan aman dan efektif. 

 

Selain itu, rudder juga harus dilengkapi dengan sistem backup seperti rudder tambahan atau sistem hidrolik cadangan untuk menjamin keberlangsungan operasional kapal jika terjadi kerusakan pada rudder utama.


Baca Juga: Mengenal Jenis Kapal Kontainer

2. Propeller

Perlengkapan Kemudi kapal


Propeller menjdi salah satu alat dan bagian kapal yang terpasang di belakang kapal berfungsi untuk menggerakkan kapal ke arah depan. Baling-baling kapal terdiri dari sejumlah blade terpasang di roda bergerigi serta dapat berputar dengan kecepatan tinggi berkat tenaga dari sistem mesin kapal.

 

Ketika roda bergerigi ini berputar, blade-blade akan mengambil aliran udara atau air dan memutar roda bergerigi tersebut, sehingga mendorong kapal ke depan.



Keberadaan perlengkapan kemudi yang satu ini sangat penting bagi kapal karena merupakan alat utama dalam menggerakkan kapal. 

Biasanya, pemiliki atau pengelola kapal akan melengkapi backup pada propeller utama dengan mempercayakan pada perusahaan pembuatan peralatan kapal yang sudah berpengalaman dalam pembuatan propeller.


3. Helm

Alat kemudi kapal

Helm adalah bagian letaknya di tempat operator kemudi kapal duduk dan mengoperasikan alat kemudi tersebut. Helm biasanya terdiri dari sebuah kemudi mampu digerakkan ke arah kanan atau ke kiri untuk mengendalikan arah rudder. 



Pada Helm juga biasanya dilengkapi dengan sejumlah tombol atau tuas, fungsinya untuk mengendalikan fungsi-fungsi lain seperti throttle (mengatur kecepatan kapal), sistem hidrolik (mengatur arah rudder), dan sistem navigasi (menunjukkan posisi dan arah kapal).



Helm sangat penting bagi kapal karena merupakan tempat operator kemudi kapal duduk dan mengoperasikan alat kemudi tersebut. 

Baca Juga: Jenis-Jenis Propeller kapal

4. Throttle


Fungsi Throttle yakni mengendalikan kecepatan kapal dengan mengatur aliran bahan bakar ke mesin. 

 

Throttle biasanya terdiri dari sebuah tombol atau tuas yang dapat digerakkan ke depan atau ke belakang untuk mengatur kecepatan kapal. Semakin jauh throttle ditekan ke depan, maka semakin tinggi kecepatan kapal.



Throttle sangat penting bagi kapal karena merupakan alat yang digunakan untuk mengendalikan kecepatan kapal.

Baca juga: Alat komunikasi kapal laut

Jenis Sistem Kemudi Kapal


Pada setiap kapal laut biasanya memiliki penerapan sistem kemudi yang berbeda. Hal ini tergantung dari berbagai faktor, kalian bisa mengenali sistem atau konsep kemudi kapal sebagai berikut.


1.Kemudi Biasa

 

Merupakan sebuah sistem kemudi pada kapal yang menggunakan konsep semua daun kemudi berada pada belakang poros putarnya.

Penggunaan sistem kemudi biasa umumnya dipasang pada kapal yang berkuran kecil dan memakai baling-baling tunggal.


  • Kemudi biasa dengan plat tunggal meurpakan kemudi biasa pada kapal yang mempunyai kontruksi terdiri dari plat maupun lembaran berjumlah plat tunggal saja.
  • Kemudi biasa Plat ganda, yakni kemudi biasa yang memakai konsep kontruksi terdiri dari plat maupun lembaran platberjumlah ganda sehingga pada bagian dalam memiliki  rongga.


2. Sistem Kemudi kapal Berimbang/ Ballance


Kemudi berimbang memrupakan sistem yang menerapkan daun kemudinya berada dibelakang poros putarnya, sedang sebagian kecil ada di depan poros putarnya. Terdapat dua pembagian kemudi berimbang yang biasa dapat diterapkan pada kapal.


2.1. Kemudi semi berimbang/ Semi Balance, Konsep bagian daun kemudi diletakan pada bagian depan poros putarnya lebih kecil dari 20%.


2.2. Full Balance atau Kemudi berimbang Penuh, yakni onsep menempatan bagian daun kemudi berada pada depan poros puar 25% -30% dan sisanya ditempatan pada bagian belakang poros Putarnya.

Baca Juga: Alat yang berfungsi untuk mendeteksi kapal

3. Kemudi Patent

Berikutnya anda juga akan mengenal adanya kemudi patent yang secara konstruksi dibuat sesuai dengan hasil penelitian dan di patenkan.

 

Penelitian dibuat sesuai berbagai aspek pertimbangan untuk mencapai efisiensi lebih besar (redemen).

 

Kemudi kapal dengan sistem paten meliputi:


#Kemudi  OERTZ , adalah sistem yang memiliki dua bagian yakni sungkup kemudi tetap yang emiliki peranan sebagai linggi kemudi. dan bagian kemudi berputar, yakni berada dibelakang kemudi tetap.

 

#Kemudi SIMPLEX, memiliki dimensi serta profil dibagian depan dan belakang sumbu pitarnya. Di bentuk sedemikian rupa supaya resultante dan tekanan air bekerja pada kemudi sebagai kedudukan yang akan melalui sumbu putarnya.

 


Pada kemudi memiliki bentuk penampang stream line, jadi dalam kemudi dengan kedudukan tengah hambatan dan gesekannya minimal. Keuntungan memakai kemudi simplek yakni lebih ringan, kemudi tidak merewang, menghasilkan lingkar putar kapal yang kecil.



#Kemudi star Kontra ,
Konsepnya kemudi ini dipasang dengan baling-baling star contra  atau berdaun tetap bukan jenis pitch baling-baling yang dipasang pada bagian depan linggi kemudi.


Daun propeller dari kemudi ini memiliki bentuk sedemikian rupa sehingga gerak dari pisaran air terletak dibelakang dan dibah arahnya menjadi lurus kebelakang sehingga kapal kecepatannya bertambah dan hemat bahan bakar.

Kelebihan kemudi star contra yakni, Bahan bakar kapal menjadi hemat arena hambatan air lebih kecil karena baling baling lebih besar.


Kemudi dapat bekerja efektif, haluan kapal tidak merewang serta sistem bekera bisa dibuat menjadi enteng karena resultan tekanan air bertitik tangkap dekat dengan poros putar kemudi.


#Kemudi Contra Guide, Yakni terdiri dari dua bagian. Bagian atas dan bawah ,yang atas menyerong kekaanan sedangkan yang bawah menyerong ke kiri.  dari konstruksiya yang beribang serta ada kemudi berplat tunggal hingga ganda.


#Kemudi Aktif ( Active Rudder ), pada bagian belakang kemudi dipasang propeller kecil yang berfungsi mendorong buritan kearah yang sama dengan hasil dorongan dari simpangan kemudi.

Itulah pembahasan tentang sistem kemudi dan alat kemudi kapal yang bisa kami sampaikan. Semoga bermanfaat.

Dapatkan Update via email